Maraknya peredaran oli palsu di Indonesia menjadi masalah serius yang harus dihadapi oleh produsen oli, termasuk PT Pertamina Lubricants. Oli palsu tidak hanya merugikan konsumen, tetapi juga merusak reputasi merek. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara membedakan oli asli dari oli palsu.
Dampak Negatif Oli Palsu
Oli palsu dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin kendaraan. Nurudin, Manager Quality Assurance PT Pertamina Lubricants, mengungkapkan bahwa ada kasus di mana mesin kendaraan jebol setelah pemakaian oli palsu kurang dari 1.000 km. Ketika mesin dibongkar, ditemukan jelaga hitam dan oli yang mengental seperti gel (sludge). Penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa oli tersebut tidak mengandung aditif yang penting untuk melindungi mesin.
Pentingnya Aditif dalam Oli
Kemampuan oli untuk melindungi mesin tidak hanya bergantung pada base oil, tetapi juga pada kandungan aditifnya. Aditif dalam oli memiliki berbagai fungsi penting, seperti meminimalkan friksi, meredam panas, mencegah oksidasi, dan banyak lagi. Tanpa aditif yang tepat, oli tidak akan mampu melindungi mesin dengan baik.
Ciri-Ciri Oli Pertamina Asli
Untuk membantu konsumen membedakan oli asli dari oli palsu, PT Pertamina Lubricants memberikan beberapa tips:
- Kode Angka Emboss: Pada pinggiran tutup kemasan oli bagian bawah, terdapat kode angka yang dicetak secara emboss. Angka ini juga terdapat pada bodi kemasan di bawah tutup tersebut. Jika angka kodenya berbeda dan hanya diprint, oli tersebut kemungkinan palsu.
- Hologram pada Stiker: Pada stiker di kemasan dan di balik tutupnya, terdapat hologram. Ini adalah salah satu tanda oli asli Pertamina.
- Perbedaan Warna Kemasan: Terdapat perbedaan warna antara bagian luar kemasan dengan sisi dalamnya. Meskipun pembeli mungkin kesulitan melihat perbedaan ini tanpa membuka kemasan, ini membantu dalam investigasi kasus mesin jebol akibat oli palsu.
Penutup
Konsumen harus selalu berhati-hati dan selektif dalam memilih oli di pasaran. Memahami ciri-ciri oli asli dapat membantu menghindari kerugian akibat penggunaan oli palsu. Dengan memilih oli yang tepat, Anda dapat melindungi mesin kendaraan dan memastikan performa terbaik.
