Prabowo Pastikan Tak Ada Tim Transisi Pemerintahan

Prabowo Pastikan Tak Ada Tim Transisi Pemerintahan

Presiden terpilih Prabowo Subianto memastikan tidak akan ada tim transisi dalam peralihan kekuasaan dari pemerintahan Presiden Joko Widodo ke pemerintahannya dengan Gibran Rakabuming Raka.

“Tidak, kami tidak mengatakan transisi. Tidak ada tim transisi,” tegas Prabowo usai bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Kamis (6/6/2024).

Prabowo menjelaskan bahwa yang dibentuk saat ini adalah tim asistensi dan tim sinkronisasi. “Yang ada adalah tim asistensi dan tim sinkronisasi,” jelasnya.

Sebagai informasi, pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, akan digelar pada 20 Oktober 2024 mendatang.

Untuk memastikan transisi pemerintahan berjalan cepat dan lancar, dibentuk Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran yang diketuai oleh Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, dengan wakil ketua Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani.

Anggota Gugus Tugas ini terdiri dari Tommy Dwijandono, Budisatrio Djiwandono, Prasetyo Hadi, dan Sugiono. Namun, dalam Gugus Tugas ini tidak ada nama elite atau kader partai koalisi.

Koalisi yang mendukung Prabowo-Gibran dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) terdiri dari Partai Gerindra, Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garuda, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Gelora.