Prabowo Terima Kunjungan PM Singapura Lawrence Wong

Prabowo Terima Kunjungan PM Singapura Lawrence Wong

Jakarta, 6 November 2024 – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima kunjungan resmi Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong, di Istana Merdeka, Jakarta. Pertemuan bilateral ini memiliki arti penting, terutama untuk memperkuat hubungan diplomatik kedua negara serta membahas sejumlah isu strategis di kawasan Asia Tenggara, khususnya dalam konteks ASEAN.

Kunjungan PM Wong ke Istana Merdeka menunjukkan sinergi yang semakin erat antara Indonesia dan Singapura. Kedua pemimpin negara ini diharapkan dapat merumuskan langkah-langkah bersama dalam menghadapi tantangan global serta mendukung stabilitas dan pertumbuhan ekonomi di kawasan.

Sambutan Meriah di Istana Merdeka

PM Lawrence Wong tiba di Istana Merdeka sekitar pukul 09.50 WIB dengan sambutan meriah, diiringi pasukan berkuda dan marching band. Tak hanya itu, sejumlah siswa yang mengenakan pakaian adat Indonesia juga turut menyambut kedatangan PM Wong, menambah nuansa kebudayaan khas Indonesia dalam penyambutan ini.

Prabowo, yang mengenakan setelan jas abu-abu, menyambut langsung kedatangan PM Wong di teras samping Istana Merdeka. Kedua pemimpin saling berjabat tangan dan berpelukan, menunjukkan keakraban dan hubungan yang hangat antara Indonesia dan Singapura. Upacara penyambutan pun berlangsung khidmat dengan dikumandangkannya lagu kebangsaan dari kedua negara, diiringi dentuman meriam sebanyak 19 kali sebagai penghormatan resmi.

Pertemuan Empat Mata untuk Bahas Kerjasama ASEAN

Usai upacara penyambutan, Prabowo dan PM Wong berlanjut memperkenalkan masing-masing delegasi mereka. Prabowo didampingi sejumlah pejabat tinggi seperti Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Tenaga Kerja Yassierli, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Selanjutnya, Prabowo mengajak PM Wong memasuki ruang kredensial di Istana Merdeka. Di sana, PM Wong menandatangani buku tamu sebagai tanda penghormatan dan kenangan atas kunjungannya ke Indonesia. Setelah sesi foto bersama, Prabowo dan PM Wong mengadakan pertemuan empat mata yang bersifat tertutup di ruang kerja presiden. Pertemuan ini diyakini membahas berbagai topik strategis seperti kolaborasi dalam bidang ekonomi, keamanan regional, serta penguatan peran ASEAN dalam menghadapi tantangan global.

PM Wong Kunjungi Taman Makam Pahlawan Kalibata

PM Wong telah tiba di Indonesia sehari sebelumnya, tepatnya pada Selasa (5 November 2024) sekitar pukul 18.02 WIB di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Pada agenda berikutnya, PM Wong dijadwalkan melakukan kunjungan ke Taman Makam Pahlawan Kalibata di Jakarta Selatan. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada para pahlawan nasional Indonesia dengan meletakkan karangan bunga sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa-jasa mereka.

Selain bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto, PM Wong juga akan melakukan kunjungan penting lainnya, termasuk pertemuan dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming, pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), dan pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Pertemuan-pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara kedua negara di berbagai bidang, serta mendorong sinergi antar lembaga legislatif dan eksekutif di Indonesia dan Singapura.

Sinergi ASEAN untuk Kawasan yang Lebih Kuat

Kunjungan PM Lawrence Wong ini bukan sekadar hubungan bilateral, tetapi juga membawa harapan untuk sinergi yang lebih erat di antara negara-negara ASEAN. Dalam pertemuan ini, kedua pemimpin diharapkan mendiskusikan upaya bersama dalam menghadapi isu-isu penting seperti perubahan iklim, keamanan pangan, dan ketahanan energi yang semakin menjadi perhatian global. Keterlibatan aktif Indonesia dan Singapura dalam membentuk kerangka kerja regional yang kuat dapat menjadi modal penting dalam menjaga stabilitas kawasan serta mendorong kemajuan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di ASEAN.

Dengan pertemuan ini, Indonesia dan Singapura semakin memperkokoh hubungan yang saling menguntungkan. Kedua negara tidak hanya berbagi visi untuk perdamaian dan kesejahteraan di kawasan, tetapi juga berkomitmen untuk berperan aktif dalam membangun ASEAN yang lebih tangguh di tengah tantangan global.